- ||KONSULTASI KESEHATAN - WANITA||HAID||STRES||ANYANG"||KESUBURAN||BUMIL||HEPATITIS||HIV-AIDS||
Rabu, 03 Agustus 2011
MENOPAUSE (KLIMAKTERIUM)
Menopause (Klimakterium)
adalah suatu masa peralihan dalam kehidupan wanita, dimana:
- ovarium (indung telur) berhenti menghasilkan sel telur
- aktivitas menstruasi berkurang dan akhirnya berhenti
- pembentukan hormon wanita (estrogen dan progesteron) berkurang.
Menopause sebenarnya terjadi pada akhir siklus menstruasi yang terakhir. Tetapi kepastiannya baru diperoleh jika seorang wanita sudah tidak mengalami siklusnya selama minimal 12 bulan. Menopause rata-rata terjadi pada usia 50 tahun, tetapi bisa terjadi secara normal pada wanita yang berusia 40 tahun. Biasanya ketika mendekati masa menopause, lama dan banyaknya darah yang keluar pada siklus menstruasi cenderung bervariasi, tidak seperti biasanya.
Pada beberapa wanita, aktivitas menstruasi berhenti secara tiba-tiba, tetapi biasanya terjadi secara bertahap (baik jumlah maupun lamanya) dan jarak antara 2 siklus menjadi lebih dekat atau lebih jarang. Ketidakteraturan ini bisa berlangsung selama 2-3 tahun sebelum akhirnya siklus berhenti.
PENYEBAB
Sejalan dengan pertambahan usia, ovarium menjadi kurang tanggap terhadap rangsangan oleh LH dan FSH, yang dihasilkan oleh kelenjar hipofisa. Akibatnya ovarium melepaskan lebih sedikit estrogen dan progesteron dan pada akhirnya proses ovulasi (pelepasan sel telur) berhenti.
Menopause dini adalah menopause yang terjadi sebelum usia 40 tahun. Kemungkinan penyebabnya adalah faktor keturunan, penyakit autoimun dan rokok.
Menopause buatan terjadi akibat campur tangan medis yang menyebabkan berkurangnya atau berhentinya pelepasan hormon oleh ovarium. Campur tangan ini bisa berupa pembedahan untuk mengangkat ovarium atau untuk mengurangi aliran darah ke ovarium serta kemoterapi atau terapi penyinaran pada panggul untuk mengobati kanker.
Histerektomi (pengangkatan rahim) menyebabkan berakhirnya siklus menstruasi, tetapi selama ovarium tetap ada hal tersebut tidak akan mempengaruhi kadar hormon dan tidak menyebabkan menopause.
GEJALA
Gejala-gejala dari menopause disebabkan oleh perubahan kadar estrogen dan progesteron. Karena fungsi ovarium berkurang, maka ovarium menghasilkan lebih sedikit estrogen/progesteron dan tubuh memberikan reaksi. Beberapa wanita hanya mengalami sedikit gejala, sedangkan wanita yang lain mengalami berbagai gejala yang sifatnya ringan sampai berat. Hal ini adalah normal.
Berkurangnya kadar estrogen secara bertahap menyebabkan tubuh secara perlahan menyesuaikan diri terhadap perubahan hormon, tetapi pada beberapa wanita penurunan kadar estrogen ini terjadi secara tiba-tiba dan menyebabkan gejala-gejala yang hebat. Hal ini sering terjadi jika menopause disebabkan oleh pengangkatan ovarium.
Gejala-gejala yang mungkin ditemukan pada wanita menopause adalah:
1. Hot flashes terjadi akibat peningkatan aliran darah di dalam pembuluh darah wajah, leher, dada dan punggung. Kulit menjadi merah dan hangat disertai keringat yang berlebihan.
Hot flashes dialami oleh sekitar 75% wanita menopause. Kebanyakan hot flashes dialami selama lebih dari 1 tahun dan 25-50% wanita mengalaminya sampai lebih dari 5 tahun.
Hot flashes berlangsung selama 30 detik sampai 5 menit.
2. Vagina menjadi kering karena penipisan jaringan pada dinding vagina sehingga ketika melakukan hubungan seksual bisa timbul nyeri.
3. Gejala psikis dan emosional (kelelahan, mudah tersinggung, susah tidur dan gelisah) bisa disebabkan oleh berkurangnya kadar estrogen.
Berkeringat pada malam hari menyebabkan gangguan tidur sehingga kelelahan semakin memburuk dan semakin mudah tersinggung.
4. Pusing, kesemutan dan palpitasi (jantung berdebar).
5. Hilangnya kendali terhadap kandung kemih (beser).
6. Peradangan kandung kemih atau vagina.
7. Osteoporosis (pengeroposan tulang).
Resiko tinggi terjadinya osteoporosis ditemukan pada wanita yang:
- kurus
- merokok
- mengkonsumsi alkohol secara berlebihan
- mengkonsumsi kortikosteroid
- memiliki asupan kalsium yang rendah
- jarang berolah raga.
Cedera ringan bisa menyebabkan fraktur (patah tulang). Fraktur paling sering terjadi pada tulang belakang, pinggul dan pergelangan tangan.
8. Penyakit jantung dan pembuluh darah.
Penurunan kadar estrogen menyebabkan meningkatnya kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan menurunnya kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Estrogen bertanggungjawab terhadap pembentukan lapisan epitel pada rongga rahim. Selama masa reproduktif, pembentukan lapisan rahim diikuti dengan pelepasan dinding rahim pada setiap siklus menstruasi. Berkurangnya kadar estrogen pada menopause menyebabkan tidak terjadinya pembentukan lapisan epitel pada rongga rahim. Tetapi hormon androgenik yang dihasilkan oleh kelenjar adrenal diubah menjadi estrogen dan kadang hal ini menyebabkan perdarahan pasca menopause. Hal ini tidak perlu dirisaukan, tetapi karena perdarahan pasca menopause bisa merupakan petunjuk adanya suatu kelainan (termasuk kanker), maka dokter selalu memeriksa setiap perdarahan yang terjadi setelah menopause.
DIAGNOSA
Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik. Pada pemeriksaan Pap smear bisa diketahui adanya perubahan pada lapisan vagina akibat perubahan kadar estrogen. Pemeriksaan darah dan air kemih bisa digunakan untuk mengukur kadar estrogen, progestero serta estron dan estradiol plasma.
PENGOBATAN
Tidak semua wanita pasca menopause perlu menjalani Terapi Sulih Hormon (TSH). Setiap wanita sebaiknya mendiskusikan resiko dan keuntungan yang diperoleh dari TSH dengan dokter pribadinya.
Banyak ahli yang menganjurkan TSH dengan tujuan untuk:
* Mengurangi gejala menopause yang tidak diinginkan
* Membantu mengurangi kekeringan pada vagina
* Mencegah terjadinya osteoporosis.
Beberapa efek samping dari TSH:
- perdarahan vagina
- nyeri payudara
- mual
- muntah
- perut kembung
- kram rahim.
Untuk mengurangi resiko dari TSH dan tetap mendapatkan keuntungan dari TSH, para ahli menganjurkan:
* Menambahkan progesteron terhadap estrogen
* Menambahkan testosteron terhadap estrogen
* Menggunakan dosis estrogen yang paling rendah.
* Melakukan pemeriksaan secara teratur, termasuk pemeriksan panggul, dan Pap smear sehingga kelainan bisa ditemukan sedini mungkin.
Estrogen tersedia dalam bentuk alami dan sintetis (dibuat di laboratorium). Estrogen sintetis ratusan kali lebih kuat dibandingkan estrogen alami sehingga tidak secara rutin diberikan kepada wanita menopause. Untuk mencegah hot flashes dan osteoporosis hanya diperlukan estrogen alami dalam dosis yang sangat rendah. Dosis tinggi cenderung menimbulkan masalah, diantaranya sakit kepala migren.
Estrogen bisa diberikan dalam bentuk tablet atau yang ditempel pada kulit (estrogen transdermal). Krim estrogen bisa dioleskan pada vagina untuk mencegah penipisan lapisan vagina (sehingga mengurangi resiko terjadinya infeksi saluran kemih dan beser) dan untuk mencegah timbulnya nyeri ketika melakukan hubungan seksual. Wanita pasca menopause yang mengkonsumsi estrogen tanpa progesteron memiliki resiko menderita kanker endometrium. Resiko ini berhubungan dengan dosis dan lamanya pemakaian estrogen. Jika terjadi perdarahan abnormal dari vagina, dilakukan biopsi lapisan rahim. Mengkonsumsi progesteron bersamaan dengan estrogen dapat mengurangi resiko terjadinya kanker endometrium.
Biasanya terapi sulih hormon estrogen tidak dilakukan pada wanita yang menderita:
- atau pernah menderita kanker payudara atau kanker endometrium stadium lanjut
- perdarahan kelamin dengan penyebab yang tidak pasti
- penyakit hati akut
- penyakit pembekuan darah
- porfiria intermiten akut.
Kepada wanita tersebut biasanya diberikan obat anti-cemas, progesteron atau klonidin untuk mengurangi hot flashes. Untuk mengurangi depresi, kecemasan, mudah tersinggung dan susah tidur bisa diberikan anti-depresi.
Pemberian progesteron dengan estrogen
Progesteron diberikan bersamaan dengan estrogen untuk mengurangi resiko terjadinya kanker endometrium.
Biasanya estrogen dan progesteron diberikan setiap hari. Jadwal pemberian ini biasanya akan menyebabkan perdarahan vagina yang tidak teratur pada 2-3 bulan pertama dari terapi, akan tetapi sesudahnya perdarahan biasanya akan berhenti. Atau pemberian estrogen dan progesteron bisa dilakukan secara bergantian; selama 2 minggu setiap hari minum estrogen lalu selama beberapa hari minum progesteron dan estrogen, kemudian beberapa hari di akhir bulan sama sekali tidak minum estrogen maupun progesteron. Dengan jadwal ini, perdarahan vagina terjadi pada hari dimana hormon tidak diminum.
Progesteron tersedia dalam bentuk tablet atau suntikan melalui otot. Efek samping dari progesteron adalah perut kembung, sakit payudara, sakit kepala, perubahan suasana hati, serta berjerawat.
by: Konsultasi Kewanitaan
Selasa, 02 Agustus 2011
INGIN HAMIL BAYI LAKI-LAKI?
Di sini saya ingin menjelaskan beberapa trik saja yang mudah tuk di lakukan, tetapi jangan menolak kodrat jika memang ada yang tidak sesuai dengan keinginan dan harapan besar dalam memiliki seorang anak laki-laki..
Kromosom Y :
- Berenang dengan cepat,
- Dapat mencapai sel telur lebih dulu ketimbang kromosom X (gen untuk bayi perempuan)
- Namun kromosom Y meskipun cepat sampai, tetapi lebih rentan mati.
- Sehingga kromosom Y ini harus dijaga agar tidak masuk ke area Mrs V yang asam.
Karena kromosom Y (basa) mudah mati jika berada dalam kondisi yang terlalu asam. Oleh karena itu, kondisi keasaman Miss V harus dijaga sehingga kromosom Y bisa hidup lebih lama.
Bagaimana caranya :
1. Wanita harus mendapatkan orgasme. Dengan orgasme, dapat menciptakan efek biologi di dalam Mrs V sehingga menjadi tempat yang ideal untuk kromosom Y bertahan. Orgasme pada wanita juga bisa membantu sperma mendekati sel telur.
2. Mengubah tingkat keasaman di Mrs V dengan mengonsumsi makanan tertentu. Makanan yang harus banyak dimakan oleh :
- Wanita adalah: apel, pisang dan lobak. Sedangkan makanan yang sebaiknya dikurangi atau bahkan dihindari adalah segala jenis daging merah.
- Pria adalah : makanan yang sebaiknya banyak dikonsumsi adalah daging merah dan seafood.
3. Teknik melakukan penetrasi yang dalam saat bercinta. Kedalaman penetrasi ini nantinya bisa membantu sperma semakin dekat ke sel telur. Misionaris posisi bercinta ini memang selalu jadi favorit meskipun terlalu biasa dan sering dilakukan. Pria di atas sehingga kromosom Y bisa cepat sampai ke sel telur.
4. Pahami siklus menstruasi sehingga bisa menentukan dengan tepat kapan masa subur wanita. Setelah mengetahui kapan masa subur tersebut, Anda bisa tahu kapan harus bercinta.
5. Pria sebaiknya tidak mengalami ejakulasi 4-5 hari sebelum masa subur wanita.
6. Bercintalah di malam hari dan usahakan pasangan wanita terlebih dahulu yang mencapai orgasme.
Hasil USG :
|
By: Konsultasi Kewanitaan
Senin, 01 Agustus 2011
Mampukah bumil dan ibu menyusui tuk jalani ibadah puasa?
Dlm pengetahuan medis, tuk bumil dan ibu menyusui yg memang kondisinya kurang mendukung dlm menjalankan ibadah puasa, sebaiknya tdk memaksakan krn akan membahayakan kondisi ibu dan janin/bayinya. |
Hikmah Allah dari rukshah pd golongan yg punya udzur, krn Allah tdk membebani kewajiban kpd para hambaNya di luar kesanggupan mrk. Mampukah bumil dan ibu menyusui tuk jalani ibadah puasa? |
A. KEBUTUHAN KALORI, VITAMIN DAN MINERAL PD BUMIL ATAU IBU MENYUSUI
Pd bumil jelas meningkat dibandingkan wanita yg tdk hamil, krn seluruh zat tsb diperlukan janin bagi perkembangannya di dlm rahim.
Adapun bagi ibu menyusui :
· Ibu menyusui : 2200 - 2600 kal/hari,
· Bumil : 2200 - 2300 kal/hari.
Pd enam bln pertama stlh persalinan:
· kebutuhan zat-zat gizi ibu lbh besar dari pd kebutuhannya stlh masa tsb.
· Ibu menyusui memerlukan energi ekstra utk memulihkan kondisi kesehatannya stlh persalinan, selain utk aktivitasnya seharian sekaligus utk produksi ASI.
· Produksi ASI bisa mencapai 600 - 1000 cc tiap harinya. Utk memproduksi ASI sebanyak 850 cc, ibu perlu menambahkan 1000 kalori dari kebutuhan orang dewasa normal.
Krn kebutuhan kalori bumil dan ibu menyusui meningkat biasanya :
· akan makan lbh byk dibanding sebelum hamil.
· frekuensi makan berubah menjadi 4x-5x.
· krn nafsu makan mrk otomatis bertambah.
Oleh krn itu, para ibu wajib memperhatikan makanan yg di konsumsinya :
· Tdk hanya dari segi kuantitas, namun juga kualitas gizi.
· Makanan yg di konsumsi ibu, sebaiknya yg bergizi tinggi seimbang serta bervariasi, yg terdiri dari :
§ sumber tenaga (karbohidrat dan lemak),
§ zat pembangun (protein)
§ dan zat pengatur, yaitu vitamin dan mineral.
B. KEBUTUHAN KALORI BUMIL DAN IBU MENYUSUI BILA BERPUASA

Dgn demikian pasokan kalori dan zat-zat gizi otomatis menurun shg tdk mencukupi kebutuhan kalori, vitamin serta mineral sang ibu.
· Kalori yg tdk terpenuhi bisa menyebabkan keadaan hipoglikemia, yaitu suatu gejala berkurangnya kadar gula dlm darah. Ditandai dgn pusing, gemetar, mual, demam dan gelisah. Keadaan ini akan berpengaruh pd janin dlm rahim ataupun bayi yg sdg disusui.
· Beragam kelainan juga bisa timbul, bila bumil atau ibu menyusui kekurangan protein, vitamin dan mineral.
§ Misalnya saja kekurangan kebutuhan vitamin D, akan berdampak pd janin atau bayi, yaitu akan mengalami gangguan pd pertumbuhan tulangnya.
§ Contoh lainnya adalah asam folat yg termasuk dlm golongan vitamin B yg biasa dipasangkan dgn vitamin B12.
§ Jadi orang yg mengalami defisiensi asam folat biasanya juga kekurangan vitamin B12. Asam folat berperan dlm pembentukan DNA pd proses produksi sel darah merah dan perkembangan saraf.
§ Salah satu kelainan saraf pd janin adalah cacat tabung saraf atau NTD (Neural Tube Defect). Salah satu dari 3 jenis NTD yg sering terjadi adalah Spina bifida yaitu tulang belakang yg tdk tertutup sempurna.
· Salah satu mineral yg sgt penting adalah zat besi (ferro). Apabila zat ini berkurang pd makanan yg dikonsumsi bumil dan ibu menyusui, selain menyebabkan anemia, juga bisa mengganggu pertumbuhan dan perkembangan bayi serta otaknya, sekaligus akan menurunkan daya tahan tubuh.
Resiko pd bumil yg mengalami anemia adalah saat melahirkan nantinya kemungkinan akan mengalami kesulitan, disertai juga perdarahan krn luka akibat persalinan sulit menutup.
C. JIKA BUMIL/IBU MENYUSUI BERPUASA
Bumil atau ibu menyusui bisa berpuasa asalkan tdk ada masalah dgn kondisi kehamilannya ataupun kondisi fisik ibu saat menyusui seperti tdk:
· mual,
· muntah,
· pendarahan,
· lesu atau
· anemis
· serta kelainan-kelainan lain yg menyertai kehamilan.
Apabila pd saat menjalani ibadah puasa, kondisi fisik ibu :
· lemas,
· pusing,
· pandangan mata berkunang-kunang,
· gemetar,
· mual ataupun gerakan janin yg semula aktif menjadi lemah dan lambat ataupun bahkan tdk ada gerakannya sama sekali.
Maka sebaiknya IBU SEGERA BERBUKA.
Jangan ditunda sampai tiba wkt berbuka meskipun jarak wktnya hanya kurang setengah jam atau beberapa menit lagi.
Jika bumil/ibu menyusui berkeinginan utk menjalankan ibadah puasa silakan saja mencoba lbh dahulu, dgn catatan asupan makanan dgn gizi tinggi yg memenuhi kebutuhan ibu serta bayi tetap dipertahankan.
Misalnya makan dgn porsi yg lbh sebaiknya diganti pd mlm harinya. Ataupun diganti makanan atau minuman yg lbh efektif dlm memenuhi kebutuhan kalori, protein, vitamin dan mineral.
· Kebiasaan orang berpuasa pd saat berbuka adalah minum terlalu banyak krn rasa haus yg berlbh. Kebiasaan ini tdk baik, krn mungkin makanan bergizi lainnya tdk banyak masuk disebabkan lambung banyak terisi air shg kebutuhan kalori tdk tercukupi.
· Satu hal yg sgt baik bila membuat menu minuman yg di campur susu, kurma dan buah buahan serta madu . Hal ini akan mengurangi risiko hipoglikemia dan defisiensi (kekurangan) zat-zat gizi yg diperlukan bagi bumil atau ibu menyusui saat berpuasa.
· Kebutuhan karbohidrat juga bisa diganti dgn sering makan kurma ataupun minum madu di mlm harinya, serta menjelang makan sahur.
Kurma yg mgdg kalori tinggi tdk membuat penuh atau kenyang di lambung, shg makanan bergizi lainnya bisa masuk.
· Disamping itu utk menjaga agar daya tahan tubuh cukup panjang dlm berpuasa dan kalori yg dikonsumsi disimpan lama dlm tubuh.
Sebaiknya bumil banyak mengkonsumsi protein hewani terutama daging. Daging adalah makanan yg mgdg kalori dan protein sgt tinggi yg bisa disimpan tubuh dlm wkt cukup lama, shg tdk cepat merasa lapar.
Jangan hanya makan seadanya pd saat makan sahur, krn merasa tdk bisa makan berat pd pagi hari atau masih merasa kenyang. Pdhal ibu akan berpuasa selama12 - 13 jam.
· Protein hewani juga amat baik utk ibu menyusui, krn ia memiliki pengaruh sgt baik pd kerja hormon prolaktin, salah satu hormon yg berpengaruh pd produksi ASI.
Perbandingannya protein hewani dgn protein nabati adalah 2:1.
Memang protein hewani cukup mahal dibanding protein nabati, shg tdk harus tiap hari mengkonsumsi daging tetapi bisa diselingi protein nabati misalnya tempe.
· Selain makanan bergizi, persediaan cairan tubuh juga harus dipertahankan .
Sebaiknya ibu memenuhi kebutuhan cairan hariannya yg sebesar 2 - 3 liter cairan perhari. Usahakan tdk minum air putih dlm jumlah banyak, tetapi diselingi susu, sari buah, air kacang hijau atau jus buah-buahan.
Yg penting cairan yg masuk dlm tubuh bisa memenuhi kebutuhan air ketuban dan pertumbuhan janin serta produksi ASI.
Apabila minum dlm jumlah banyak, sebaiknya dicicil beberapa kali dari buka puasa sampai saat sahur.
· Cara menilai apakah cairan tubuh tercukupi adalah dgn melihat frekuensi buang air kecil sang ibu.
· Mengkonsumsi sayur juga bisa menambah pemasukan cairan tubuh, terutama sayur berkuah.
Ibu menyusui bisa membuat menu sayuran yg bisa melancarkan produksi ASI, misalnya daun katuk, daun bayam, daun kangkung, atau sayuran yg berwarna hijau.
· Selain banyak vitamin, sayuran juga berkhasiat utk melancarkan buang air besar.
· Apabila cairan tubuh tercukupi insya Allah bumil atau ibu menyusui tdk akan lemas saat berpuasa.
· Bumil dan ibu menyusui memerlukan suplemen vitamin dan zat penambah darah (zat besi) selain makanan bergizi utk mengurangi risiko anemia, terlbh lagi pd saat berpuasa.
A.
B.
C.
D. KAPANKAH BUMIL DIANJURKAN UTK TDK BERPUASA?
1. Bumil dgn usia kandungan 1 - 3 bln/trimester I, dgn gejala mual pusing dan muntah yg berlbhan dan sgt mengganggu sebaiknya tdk berpuasa.
Namun apabila tdk mengganggu kesehatan fisik sang ibu yg sekaligus berpengaruh pd kesehatan fisik janin, silahkan dicoba utk berpuasa.
2. Bumil pd usia kandungan 6 - 9 bln/trimester II-III, sebaiknya tdk berpuasa.
Pd masa seperti ini janin sdh memproduksi hormon insulin yg mengubah glukosa menjadi glikogen yg berguna dlm proses pembentukan lemak shg berat janin bertambah.
Sementara makanan yg masuk ke dlm tubuh ibu hanya bisa disimpan selama 8 jam yg siap dihisap oleh janin. Stlh 8 jam persediaan makanan tsb habis, sdgkan hormon insulin tetap bekerja.
Apabila ibu berpuasa selama 12 - 13 jam maka janin akan kekurangan cadangan makanan selama 4 - 5 jam .
Kondisi ini kurang baik krn janin bisa mengalami hipoglikemia. Shg paling aman utk berpuasa adalah pd usia kandungan antara 4 - 6 bln.
Namun menurut saya, pd usia kehamilan berapapun bisa dicoba utk berpuasa sesuai kemampuan masing- masing, dgn syarat kebutuhan makanan utk ibu dan janin tetap tercukupi.
Jika pd saat menjalani ibadah puasa sang ibu tdk mampu misalnya timbul gejala hipoglikemia, kekurangan cairan dan sebagainya, sebaiknya segera berbuka.
E. DIANJURKAN UTK TDK BERPUASA BAGI IBU MENYUSUI
Bagi ibu menyusui terutama :
· yg masih menyusui ASI eksklusif (4 - 6 bln) dianjurkan utk tdk berpuasa.
· disebabkan setiap 2 - 3 jam sekali mrk harus memberikan ASI kpd bayinya.
· apabila asupan makan berkurang maka kandungan zat gizi pd ASI juga berkurang.
Pdhal bayi yg sdg dlm masa pertumbuhan sgt memerlukan gizi yg sempurna melalui ASI. Apabila ibu puasa, kemungkinan selain ibu menjadi kurus, sang bayi pun ikut menjadi kurus dan lemah.
Sdgkan ibu yg masih menyusui bayi, tetapi bayi sdh mendapatkan makanan tambahan (di atas usia 6 bln), boleh saja berpuasa.
Ibu bisa mengatur utk menyusui dgn frekuensi lbh di mlm hari. Diupayakan agar bayi bisa makan sesuai kebutuhan gizinya disamping ASI, bila perlu diberi susu formula.
· kebutuhan kalori ibu menyusui adalah lbh tinggi dari pd bumil, shg apabila seorang ibu menyusui berpuasa, asupan makanan harus benar-benar mencukupi, yaitu 6 bln stlh melahirkan.
· Jika ditengah perjalanan menjalankan ibadah puasa terdapat gangguan pd ibu menyusui segera berbuka misalnya sang ibu menjadi lemah atau sakit.
PESAN
· Rukhsah yg diberikan Allah kpd bumil dan ibu menyusui, jangan disalah-artikan bahwa bumil atau ibu menyusui boleh saja meninggalkan kewajiban berpuasa dibln Ramadhan.
· Mungkin ada sebagian kaum ibu yg secara fisik tdk ada gangguan terhadap kehamilannya dan mampu berpuasa, namun ia meninggalkan kewajiban berpuasa, tanpa dicoba lbh dahulu seberapa kekuatannya utk berpuasa, dgn alasan kehamilannya ataupun alasan menyusui, pdhal si kecil sdh kuat makan dan sdh besar serta tak terlalu menggantungkan ASI.
· Dilain pihak ada juga bumil mempunyai niat yg salah yaitu ingin berpuasa sebln penuh krn merasa tdk terhalangi haid atau ingin merasakan kegembiraan dgn anggota keluarga lainnya yg berpuasa.
· Ada pula sebagian ibu menyusui yg berpuasa dgn alasan ingin cepat langsing, krn badan bertambah pesat pasca melahirkan, sementara hak anak akan pemenuhan kebutuhan ASI ditinggalkan lantaran ibu menggantikan dgn susu formula.
· Di sisi lain ada bumil atau ibu menyusui dgn niat benar-benar ikhlas krn Allah menjalankan ibadah puasa, namun mrk memaksakan diri, sdgkan kemampuan fisik lemah serta ada kendala pd kehamilan ataupun bayinya serta kebutuhan kalori, vitamin, mineral pd janin atau anaknya tak mencukupi, pdhal Allah Subhanahu wa Ta'ala telah memberikan kemudahan dan keringanan bagi bumil atau ibu menyusui.
· Penjelasan bagaimana kemudahan dan keringanan utk meninggalkan puasa wajib dibln Ramadhan bagi bumil atau ibu menyusui banyak dijelaskan para ulama dlm kitab-kitab fiqih, silakan merujuk kpd tulisan para ulama ahlu sunnah. Wallahu a’lamu bish shawab.
by: Konsultasi Kewanitaan
Langganan:
Postingan (Atom)